Kamis, 13 Oktober 2011

arti hidup

Hidup ini amat rumit. Berbeda dari matematika berikut rumus dan persamaan yang bisa diurai. Mana yang harus disederhanakan? Inikah susahnya jadi manusia,
karena lengkap dengan akal budi, naluri, perasaan, ambisi. Manusia makhluk yang paling bisa dengan mudah melukai dan dilukai tanpa menyentuh fisik, membunuh tanpa senjata. Padahal aku yakin, maksud Tuhan melengkapi manusia dengan fakultas tersebut supaya bisa mengakses peristiwa menkjubkan secara sempurna, menghargai keindahan dan kesempurnaan sebagai makhluk social. Merekahlah benih kehidupan yang memiliki inti mahasuci. Memahami kesederhaan, bukan justru membuatnya jadi rumit dan menceburkan diri dalam kerumitan.

Mencintaimu sama dengan mencintai hidup, itu bagiku
Mencintaimu adalah keberanian masuk dalam perubahan
Aku merasa ada dan merasai keberadaaanku
Karena cintamu pun kurasai, kusadari
Engkau instrument hidupku
Dalam iramamu, aku, jiwa, dan ruhku mengalir, menghentak lembut
Dan aku menemukan ambang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar