Selasa, 31 Desember 2013

[Cerpen] Dari Bus hingga Stasiun



“Klaten, aku akan pulang.” Teriakku senang di dalam kamar kost.
Dua hari lagi aku akan pulang ke kampung halaman. Sebuah kota kecil di antara Yogyakarta dan Solo. Kota yang membesarkanku selama 20 tahun ini. Ah, aku semakin tak sabar untuk segera menginjak tanah kelahiranku tersebut. Berkumpul dengan kawan lama, bersenda gurau, dan bertukar cerita. Segera kurogoh saku celananku, mengeluarkan ponsel hendak memberi kabar kedua orangtuaku.
Bapak, Ibu, kemungkinan tanggal 31 aku akan berangkat dari sini. Doakan semoga perjalananku lancar.
“Em, sebaiknya aku memberi kabar pada teman-temanku juga.” Lalu aku segera mengetik pesan singkat yang aku tujukan ke beberapa teman-temanku di Klaten.
***
Keesokan paginya, aku segera menuju stasiun Pasar Senen. Namun sampai di sana hanya kekecewaan yang aku dapat. Tiket untuk tanggal 31 sudah habus terjual. Baik tujuan Yogyakarta, Semarang, Solo maupun Klaten. Bahkan tujuan Surabaya ataupun Jawa timur juga sudah habus terjual.
“Lalu kamu mau gimana Gus? Apa kita coba ke terminal? Mungkin ada bus yang berangkat besok?” kata Andi, temanku satu kost. Andi asli Jakarta, jadi dia tidak perlu pusing memikirkan bagaimana pulang kampung.
Akhirnya aku menyetujui ajakan Andi. Setidaknya aku harus mencoba. Dalam hati aku terus berharap, semoga masih ada bus yang akan menuju Yogyakarta. Membawaku lebih dekat, pulang ke kampung halaman.
Sampai di Terminal Pulogadung, aku dan Andi segera mendatangi beberapa kios agen penjualan tiket bus. Hampir setengah jam berkeliling, akhirnya aku mendapatkan satu tiket. Bukan untuk besok, tapi malam ini. Yah, sama halnya dengan tiket kereta yang sudah terjual habus. Tiket bus tertanggal 31 Desember yang menuju Yogyakarta ludes terjual. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, segera aku ambil tiket yang tersisa.
“Terima kasih Ndi. Setidaknya aku bisa pulang. Toh besok sudah libur, meskipun dadakan. Tak apalah.”
“Kau yakin Gus? Kamu belum packing, sekarang sudah jam 2. Jam keberangkatan tinggal 5 jam lagi.”
Aku tersenyum mendengar penuturan Andi. “Cukup kok. Aku tidak membawa banyak barang, 5 jam cukup untuk mempersiapkan semua. Ayo pulang.” Kataku kalem.

Kamis, 19 Desember 2013

Abortus Jahilius: Satiran Buat Lo!!

Abortus Jahilius: Satiran Buat Lo!!: Sore ini indah banget ditambah lagi ada sepasang burung hinggap dipohon. Waktu gue liat sepasang burung itu tiba-tiba gue dibawa masuk kedal...

Rabu, 18 Desember 2013

Catatan Seseorang untuk Mantan Kekasihnya yang Tersakiti



Teruntuk seseorang yang kecewa dengan tingkahku selama ini, untuk dia yang terus berdiam diri, untuk seseorang yang pernah mengisi namanya dihatiku ini.

Assalamu’alaikum wahai engkau yang pernah tersakiti,

Lama kita tidak saling mengirim kabar, teramat lama juga kita membangun luka antara sesama kita. Maafkanlah aku yang terus kecewa, maafkan aku yang begitu posesif ingin melindungimu namun aku tak pernah mengerti cara yang dewasa yang kau anggap baik untuk melindungimu. Maafkanlah aku yang tak pernah dewasa dalam mengambil sikap.

Teramat lama aku ingin segera mengakhiri perang dingin ini. Teramat lama aku ingin kita kembali berteman seperti dulu lagi, tanpa harus ada makian antara aku dan kamu. Teramat lama dan telah teramat sesak aku menunggu waktu yang tepat untuk mengucapkan kata maaf ini. Maka maafkanlah aku.

Jumat, 13 Desember 2013

[Cerpenku] Diskusi : Last Love to My First Love - Inspirasi.co

Diskusi : Last Love to My First Love - Inspirasi.co

salah satu tulisan yang saya ikut sertakan dalam lomba ^^

Event Cerita "Cinta Pertama" akan Diterbitkan oleh Penerbit Puspa Swara!

Halo Fiksianer! Ada kabar gembira nih!


Untuk menyambut hari Valentine, FC bekerja sama dengan penerbit Puspa Populer, grup Puspa Swara mengajak kalian para member untuk menerbitkan cerita seru bisa gokil, lucu, apes, sedih, happy bertema “cinta pertama”. 

Pernah mengalami serunya cinta pertama kan?
Boleh donk para fiksianer menulis kisah nyata, bukan fiksi/cerpen. Ini cerita tentang cinta pertama kalian, based on reality.
Fiksianer pada jago nulis cerita fiksi, pasti jago juga menulis kisah nyata dengan bumbu-bumbu penyedap yang mak nyus! Bukan sekadar catatan atau curhat biasa!

Kamis, 12 Desember 2013

Diskusi : Last Love to My First Love - Inspirasi.co

Diskusi : Last Love to My First Love - Inspirasi.co

Nasehat dan Doa dari Bekas Pacar untuk Kesayangannya



Sayangku,

Enggan kulupakan,
Bahkan ingin selalu aku mengenangmu
Sebagai sebentuk keindahan yang senantiasa mengiringi perjalananku..

Namun jika kamu ingin lupakan aku,
Ijinkanlah aku memberi nasehat dan doa
Selayaknya sebuah pesan terakhir
Untuk seorang yang terkasih menjelang kepergiannya..

Aku sungguh berharap akan kebahagiaanmu
Selepas kebersamaan kita pada waktu yang telah lalu
Percayalah bahwa doa-doa dari orang-orang yang mengasihi kita
Akan memberi kita kekuatan untuk jalani hidup

[Cerpen] Last Love to My First Love



Hari ini aku disini
Berjuang untuk bertahan
Padamkan luka dan beban yang ada
Yang telah membakar seluruh jiwa

Sebait lirik lagu dari salah satu band papan atas di Negara Indonesia. Lagu yang memberikan harapan baru untukku. Sebuah harapan agar Tuhan berkenan menunjukkan kemurahan hati-NYA padaku. Setidaknya sampai aku mampu membahagiakan orang-orang di sekitarku, orang-orang yang aku sayangi dan tentunya juga sangat menyayangiku.
Mungkin bagi kalian hidupku seperti sebuah drama yang menyedihkan. Yah, kadang aku juga berpikir demikian. Di usia yang masih muda, usia yang seharusnya dapat aku gunakan untuk bersenang-senang dan mencari pengalaman, namun harus aku habiskan di sebuah ruangan segi empat ini. Terbaring tak berdaya di ranjang pesakitan.
“Haru-kun, kau mendengarkanku?”
Aku langsung menoleh ke samping kiri, seorang gadis cantik terlihat mengerucutkan bibir menatap kesal ke arahku. Aku terkekeh melihatnya, dia nampak begitu menggemaskan. Dan tentu saja tindakanku menjadikan dia semakin kesal.
TUK.
“Argh… sakit Chi-san. Mengapa kau menjitakku?”
“Agar kau segera sadar, kau menyebalkan.” Rutuknya. Sedetik kemudian dia memalingkan wajah, melihat ke luar jendela. Entahlah apa yang dia lihat di luar sana, aku tak bisa menebak ekspresi wajahnya. Satu hal yang pasti, dia sedang merajuk.
Tanganku melayang ke udara lalu dengan lembut ku daratkan di puncak kepala Chiaki, ku usap pelan rambutnya. Dia menoleh sekilas, segera ku tampilkan senyum terbaikku. “Gomenasai1, kau marah?”
Dia mendesah pasrah, lalu menarik tanganku membawa ke pipinya yang mulus. Diusapkan  perlahan, matanya mengatakan dia ingin menyalurkan kehangatan dan juga kekuatan.

Senin, 09 Desember 2013

(Lomba Puisi) Event "Special Ultah Lavira Az-Zahra." DL 10 Desember 2013

Setelah event "More than Diamond" dengan kuota 15 cerpen pada 1 bulan lalu, dan sekarang masih dalam penilaian. Kali ini AHP mengajak kalian untuk 'berpuitis' lewat sajak-sajak cinta.. Heuheu... Cinta lagi ya... :D Dalam rangka ulang tahun Owner AHP yang ke 20 tahun tepat pada 15 Desember 2013 nanti.
Masih ingat tahun lalu dengan tema lomba cerpen "First Love Stories"? Nah tajuk event kali ini adalah kebalikannya yakni "Dermaga Cinta." yang dapat diartikan akhir dari sebuah pencarian cinta. Siapa dermaga cintamu??
Sebelumnya, mari simak ketentuan untuk mengikuti event ini :
1. Berteman dengan akun facebook "Lavira Az-Zahra" dan "Az-Zahra House Publisher".
2. Anggota Grup "Galeri Lavira Az-Zahra".
3. Menyebarkan info lomba ke 30 teman fb kamu atau posting info lomba ini di Blog kamu. (Share your Friends)

Rabu, 04 Desember 2013

SongFict - Frozen (CNU B1A4)

Title                : Frozen
Author            : Chiaki Minata
Acc twitter      : @aimyeong or @fisshy8
Main Cast        : Shin Dong Woo (CNU), Oh Ha Young
Support Cast   : Lee Byung Hun (L.Joe), Shin Bora
Genre              : Romance
Length             : Ficlet
Disclaimer       : This fanfiction is original story of mine. The cast belongs to themselves. So, don’t bash me.

WARNING Typos dan sebangsanya (?)

Perpisahan di awal musin dingin yang tak terduga
Ditambah dinginnya udara menambah kebekuan hati
Tanpa kehadiranmu, hari-hariku semakin sepi
Dan kedatangannya membawa keceriaan
(Ha Young to L.Joe)

~~~~~ Story Begin ~~~~~

Sudah sebulan sejak namja itu memutuskan hubungannya denganku. Seorang namja yang selama ini mengisi bagian dari lubuk hatiku. Namja yang telah mengisi kenangan indah bersamaku sejak setahun yang lalu. Namun siapa menyangka, dia meninggalkanku begitu saja. Dia memilih gadis lain, gadis yang dijodohkan dengannya oleh kedua orangtuanya. Youngie pabo, mengapa kau memikirkan namja itu lagi? Sudahlah, lupakan saja dia.
“Sudah sore rupanya, sebaiknya aku segera kembali ke toko.” Ujarku lirih, lalu melangkahkan kaki menuju sepedaku berada.
Aku mengayuh ringan, sesekali memperhatikan suasana di sekelilingku. Taman ini cukup indah, namun entah mengapa sore ini sepi pengunjung. Mungkin karena letaknya yang di pinggir kota. Sebuah senyuman tak pernah hilang dari wajahku. Meskipun luka yang aku alami belum sembuh, tak akan aku biarkan seorang pun mengetahuinya.
Setengah jam waktu yang ku tempuh untuk sampai di Pink café, sebuah toko sederhana yang menyajikan berbagai macam kopi dan cake. Toko peninggalan kedua orangtuaku, bisa di bilang peninggalan mereka untuk diriku. Anak satu-satunya keluarga Oh.
Segera aku sandarkan sepeda mini kesayanganku di pojok café. Menghindarkannya dari hujan salju yang sewaktu-waktu bisa turun. Dengan sedikit berlari aku menuju pintu masuk, langkahku terhenti menatap kotak surat yang nampak penuh. Ku hampiri kotak surat, ada lima lembar amplop putih yang pinggirnya memiliki motif. Surat dengan pengirim yang sama, surat yang selama satu minggu ini datang ke alamat tokoku. Anehnya, tak satu pun surat-surat itu di tujukan kepadaku.
“CNU? Lagi-lagi surat ini salah alamat. Tapi tak ada alamat pengirimnya, lalu bagaimana aku mengembalikannya? Aish, molla.”
Masih penasaran dengan isi surat tersebut, aku bolak-balik amplop di tanganku. Berharap ada petunjuk untuk siapa atau dari siapa amplop ini bertujuan. Sedikit frustasi tak menemukan jawaban, akhirnya aku kembali membawa masuk amplop tersebut. Sebuah kotak bermotif bunga yang aku letakkan di sudut ruangan menjadi tujuan utamaku. Kotak yang sengaja aku pilih untuk menaruh semua amplop surat aneh ini.


A lonely wind is blowing
On days like this, I sat at home with you 

Minggu, 01 Desember 2013

For Lukies - About Lunafly

Di antara banyaknya Boyband dan girlband yang berasal dari Negeri Gingseng /Korea/
Ada band baru yang menurut aku keren, kece, imut, jadi satu deh /special tanpa telor/ #abaikan
Eng ing eng..namanya Lunafly, sudah pernah denger kan ya??
Belum?? ah..jinjja, kalau belum pernah dengar mereka nyanyi, bakal nyesel deh

Check this out!!! ^^


Tentang LUNAFLY

LUNAFLY merupakan grup band cowok baru dari NEGANETWORK, yang beranggotakan Sam, Teo, dan Yun. Keunikan LUNAFLY terletak pada kemampuan setiap personel untuk membuat musik mereka sendiri, memainkan instrumen sendiri, dan menyanyikan lagu mereka sendiri.

NEGANETWORK menampilkan foto teaser perdana LUNAFLY pada tanggal 24 September 2012.

Foto ini muncul melalui akun twitter resmi, yang memperlihatkan anggota LUNAFLY (Sam, Teo, dan Yun) dengan ekspresi yang misterius.

Jumat, 29 November 2013

[FanFiction] Catch My Breath (YongSeo Couple)

Author             : Chiaki Minata
Title                : Catch My Breath
Main Cast        : Seo Joo Hyun (Seo Hyun SNSD)
                         Jung Yong Hwa (Yong Hwa CN Blue)
Genre              : Friendship, Romance, Hurt
Length             : Oneshoot
Akun twitter    : @aimyeong or @fisshy8
Disclaimer       : This fanfiction is original story of mine. The cast belongs to themselves. So, don’t bash me.

WARNING!!!
FF ini pernah aku ikutin lomba di 2 page yg berbeda..
Jadi jika ada di antara Readers yg pernah membaca, ni FF asli bikinanku..
jangan menuduh aku plagiat ne..
gomapta ^^


~~~ Story Begin ~~~

Sepi tak berarti sendiri, dan dalam kesendirian seringkali kau merasa sepi.

Semilir angin berhembus menerpa kulit wajahku. Tak kuhiraukan terpaannya yang merusak tatanan rambutku. Aku terus melangkah, sedikit berlari mengejar waktu. Terus kulirik benda digital di pergelangan tangan kiriku. Terpampang jelas angka 08.15 yang menandakan kalau aku terlambat masuk kuliah.
“Seo Hyun-ah!”
Ku alihkan segera fokus penglihatanku ke segala arah. Mencari sumber suara yang memanggil namaku. Tak jauh di depanku, berdiri seorang yeoja berambut panjang yang tengah melambai.
Seo Hyun. Seo Joo Hyun. Nama yang diberikan oleh kedua orang tuaku. Aku anak kedua dari tiga bersaudara, seorang oppa bernama Seo In Guk dan yeodongsaeng bernama Seo Yu Na. Keluarga yang dulu sangat bahagia, namun kini tinggal sebuah kenangan di memory otakku.
“Yak! Kau melamun, eoh?”
“Aniya, Yoon Ah-ya. Kajja kita segera masuk, aku mendapat pesan singkat dari Shin Hye kalau Lee Sonsaengnim sedang dalam suasana hati yang tidak baik.”
“Jeongmalyo? Aish, kita pasti akan mendapat ceramah pagi, Seo Hyun-ah.”
Aku hanya terkikik geli melihat ekspresi kesal di wajah Yoon Ah. Im Yoon Ah merupakan teman kuliahku di Konkuk University. Satu di antara 3 sahabat yang kumiliki hingga saat ini.
Im Yoon Ah sosok yang selalu ceria, pintar menyembunyikan masalahnya, dan terkadang suka memimpin. Park Shin Hye, dia yang paling muda di antara kami tapi pemikirannya yang paling dewasa dan selalu menjadi sandaran keluh kesah kami. Terakhir ialah Ahn So Hee, yeoja pemalu namun pintar dan selalu berhati-hati dalam melakukan segala sesuatu.
Di depan mereka bertiga aku bisa sedikit melupakan masalahku. Masalah keluarga yang sangat menyebalkan, menurutku. Selain itu, masalah dengan salah satu mantan namjachingu. Rasanya aku ingin menyerah pada hidup ini. Sungguh melelahkan dan membosankan menjalani keseharian seperti ini.
“Pulang kuliah kita ke tempat biasa kan?” Tanya So Hee.
“Tentu. Aku dan Yoon Ah sudah sangat kelaparan. Kau ikut kami kan Seo Hyun-ah?”
“Mianhae, aku sedikit lelah hari ini. Aku ingin langsung pulang ke rumah saja.” Ujarku sedikit berbohong. “Kalian bersenang-senanglah tanpaku. Bye.” Lanjutku sambil berlalu dari hadapan mereka.
Aku iri dengan mereka. Mereka tidak menghadapi masalah serumit diriku. Keluarga mereka masih lengkap. Mereka memiliki orang-orang yang tulus menyayanginya. Sedangkan keluargaku nyaris berantakan, ayah dan ibuku akan segera bercerai. Tak mempedulikan perasaanku. Aku iri dengan si kecil Yu Na yang belum mengerti permasalahan di keluarga kami. Dan dia masih mendapatkan kasih sayang dari kedua orangtuaku. Terutama ayahku.

Senin, 25 November 2013

[FanFiction] Rain Like You

Title      : Rain Like You
Cast     : Lee Donghae, Kim Min Rin
Length  : Ficlet (2044 word)
Genre   : Fluff, Romance
Rating   : G (General)
Acc Twitter   : @aimyeong

Disclaimer  : Super Junior member milik Tuhan, orangtuanya dan seluruh ELF di dunia. Cast lain milik author. Ide cerita murni dari otak author. Jika ada kemiripan jalan cerita, itu hanya kebetulan semata tanpa ada unsur plagiat dari sumber lain.

WARNING TYPOS !!!

Tanda *** berarti Flashback  ^^


Ketika langit menjatuhkan air mata
Kita dipertemukan dengan begitu indah
Sebuah senyuman awal perjumpaan
Menjadikan sebuah cerita antara kita - Donghae

~~~ Story Begin ~~~

Tempat ini masih sama, seperti dua tahun yang lalu. Bahkan cuacanya pun mengingatkanku akan pertemuan pertama kita.

***
“Hujannya deras sekali. Aish, sial sekali aku. Bahkan aku lupa tak membawa mantel maupun payung.”
Aku masih menggerutu kesal saat tiba-tiba aku merasakan sesosok manusia berdiri di sebelahku. Tunggu dulu, apa benar dia manusia. Aku tak henti memandangi makhluk di sebelahku dengan tatapan menyelidik. Saat aku lihat kakinya berpijak pada tanah tempatnya berdiri, aku mendesah lega. Merasa diperhatikan, dia menoleh ke arahku.
“Mianhamnida jika aku menganggumu, Tuan.”
“Animida. Aku hanya… hanya… lupakan saja, Nona. Maaf jika membuatmu tidak nyaman.”
Yeoja itu hanya tersenyum maklum lalu mengangguk takzim. Aku pun ikut mengangguk tanda hormat. Kami kembali terdiam, melihat rintik air hujan. Pikiranku berkecamuk, ingin rasanya memecah keheningan. Namun aku ragu, takut jika membuatnya tak nyaman dan berpikiran tidak-tidak mengenai diriku.
“Hey, ada apa denganmu Lee Donghae? Sejak kapan kau menjadi seorang yang sesinsitif ini? Siapa dia, mengapa kau begitu kuatir dia menuduhmu sebagai orang jahat?” Dialogku dalam hati.
Aku memberanikan diri untuk mengajaknya berbincang. Aku rasa akan lebih menyenangkan jika menunggu sambil mengobrol.
“Em, apakah kau sedang menunggu jemputan Nona?” tanyaku hati-hati.
“Ye? Tidak. Rumah saya di dekat sini, tapi mendadak hujan. Dan saya sedang membawa beberapa berkas penting ini.” Jelasnya sambil menunjukkan beberapa lembaran map.
“Arraseoyo. Donghae, Lee Dong Hae imnida.”
“Kim Min Rin. Kau bisa memanggilku Min Rin, Dong Hae-ssi. Bangapseumnida.”
“Ne, senang berkenalan denganmu Min Rin-ssi.”
***

Kamis, 21 November 2013

Inilah Aku


“Dasar gadis jutek, judes, ketus. Untung kamu menyadari kalau kamu seperti itu. Baru kenal saja sikapmu seperti itu, apalagi teman dekatmu. Pasti tiap hari kamu ketusin. Semoga saja kamu tidak pernah lagi balikan sama dia.”

Sebaris kalimat dari status Facebook seorang teman dua tahun yang lalu. Hanya karena masalah sepele, dia langsung menilaiku seperti itu. Awalnya aku pun terpancing dengan ucapannya. Bahkan aku balas menyindirnya.

“Kalau mendoakan seseorang itu yang baik dong. Biar dikabulin sama Allah. Kalau doa kamu jelek seperti itu, mana mungkin akan dikabulkan. Terserah kamu bilang apa. Memang sikapku seperti ini kok.”

Sebenarnya dia bukanlah teman dekatku. Lebih tepatnya dia hanyalah seseorang yang aku kenal. Baiklah, aku akan jujur. Dia, seorang gadis, mantan pertama dari seorang lelaki yang special bagiku kala itu. Saat itu aku sedang mendapatkan masalah dengan lelaki tersebut. Hubungan kami berakhir, entah bagaimana gadis itu mengetahuinya. Aku rasa lelaki itu menceritakan kepadanya.

Sabtu, 12 Oktober 2013

[FanFiction] My Idol, Me and Blue Moon



Title                 : My Idol, Me and Blue Moon
Acc Twitter     : @aimyeong
Main Cast        : Ameila Lee, CN Blue members
Genre              : Fluff, Friendship
Rating             : General
Disclaimer       : This Fanfiction is original story of mine. The cast belongs to themselves. So, Don’t bash me


~~~ Story Begin ~~~~

Agustus 2013

Mataku menatap nanar benda persegi layar datar di hadapanku. Berita mengejutkan namun sangat dinanti itu akhirnya terjawab. Dua bulan lagi, aku dapat bertemu mereka. Blue Moon concert live indoor Senayan. Konser CN Blue, band papan atas asal Negeri Gingseng tersebut akan di gelar di Ibukota. Sudah lama aku menantikan kedatangan mereka ke tanah air. Aku yakin tak hanya diriku, namun Boice (sebutan untuk fans CN Blue) di seluruh Nusantara pasti juga sangat senang mendengar berita ini.
Namaku Ameila. Anak kedua di keluarga Lee. Kalian pasti bingung mengapa namaku seperti orang Korea. Yup, aku merupakan blasteran Indo-Korea. Ayahku keturunan Korea dan ibuku keturunan Indonesia. Namun sejak kecil aku tinggal di Indonesia, tepatnya di Yogyakarta. Aku bahkan belum pernah ke Korea, mengunjungi tanah kelahiran ayahku.
Keluargaku termasuk golongan menengah ke atas. Tapi, sejak kecil orangtuaku mengajari kami (aku dan Kakak laki-lakiku) untuk hidup hemat. Kami tidak pernah di manjakan oleh mereka. Jika memiliki keinginan untuk membeli sesuatu, maka kami akan menabung uang jajan yang diberikan oleh Eomma. Seperti saat ini, aku berjuang mengumpulkan rupiah demi bisa melihat konser idolaku bulan Oktober mendatang.
“Jong Hyun oppa, bisakah kita bertemu? Aku ingin bisa melihatmu secara langsung walaupun dari jauh. Ah, aku akan lebih senang lagi jika bisa mendapatkan tanda tanganmu. Bisakah impian kecilku ini terkabul?” Keluhku dalam hati.

Jumat, 20 September 2013

Lomba Review Buku OMBI

JUDUL                   : Our Married and Beautiful Imagination
NAMA PENULIS      : SJFF_INA
JMLH HLM             : 215
TAHUN TERBIT      : 2013
PENERBIT              : Sinar Kejora

Buku ini berisi kumpulan fanfiction oneshoot yang dikemas dengan rapi. Tampilan sampul buku sangat menarik, selain itu dilengkapi dengan sinopsis di bagian belakang buku menjadikan orang yang melihatnya penasaran dan ingin membaca secaa rinci isi dari buku ini. Terdiri dari beberapa sub judul menjadi keunggulan lain dari buku ini, pembaca tidak harus menyelesaikan buku ini dalam sekali baca tapi bisa dalam beberapa waktu.

Kelebihan dari buku ini di antaranya :
  1. Terdapat daftar isi yang memberi kemudahan readers untuk memilih cerita mana yang akan dibaca terlebih dahulu.
  2. Beberapa judul memiliki alur yang tidak terduga menjadikan pembaca tidak cepat bosan. Contohnya: Choice, Story of Love.
  3. Penggunaan diksi yang berbeda dari tiap author membuat pembaca tidak jenuh saat membaca isi buku.
  4. Adanya beberapa author dalam pembuatan buku ini menjadikan keragaman cara bercerita, hal ini dapat menginspirasi pembaca yang kebetulan suka menulis untuk dapat mengeksplor kemampuan mereka.

Kelemahan dari buku ini diantaranya :
  1. Penegasan istilah dalam setiap judul berbeda, ada yang menggunakan catatan kaki, namun ada pula yang ditulis di belakang kata yang bersangkutan. Misalnya: Mwo?[Apa?], menurut saya lebih baik ada satu keragaman dalam penulisan glosarium istilah asing ini. Saya rasa dengan begitu akan terlihat lebih rapi.
  2. Ada pula judul yang alur dari ceritanya bisa ditebak tapi hal ini ditutupi dengan penggambaran karakter yang kuat sehingga feelnya sangat kentara. Misalnya: That Woman is My Husband; It’s so Had to Say That “I Love You”
  3. Terdapat beberapa typo, contohnya dalam judul “Choice” tertulis “mendoakanku” padahal seharusnya “menduakanku”.

Senin, 09 September 2013

[FanFiction] Missing You (I’m find You)

Title     : Missing You (I’m find You)
Author : Young (Y)
PA       : @aimyeong
Cast     : Donghae SJ                          
            All member SJ
            Other (Find your self)
Length : Oneshoot
Genre  : Friendship, Romance (?)
Rated  : G (General)
Disc   : Super Junior member milik Tuhan, orangtuanya dan seluruh ELF di dunia. Cast lain milik author. Ide cerita murni dari otak author. Kemiripan tokoh, jalan cerita, dan latar tempat hanya ketidak sengajaan semata. DON’T BASH J


Mungkin FF kali ini lebih tepat disebut SongFict, author sisipkan lyric lagu Fly to the Sky yang di-cover oleh suara merdu Ryeowook oppa dan D.O. Tau kan yang author maksud??
All Donghae POV ne ^^

~~~ Story Begin ~~~
24Agustus 2013, Sanghai (23.00 waktu setempat)

Ijen guttega anirago hedo
Animyon nal kamahge ijossodo
Non danji nege jinan saramirado
Tonight is just one night
Norul ilhgi jonchorom

Suara merdu dongsaeng dan hoobae-ku masih menggema dalam kepalaku. Sudah dua minggu sejak mereka menyanyikannya dalam siaran Kiss The Radio. Lagu ini, semakin mengingatkanku akan sosok mereka. Orang yang sangat aku sayangi melebihi aku menyayangi diriku sendiri. Seorang Hyung dan dongsaeng di keluarga keduaku, HanGeng hyung dan Kibum.

Seminggu yang lalu semua member dibuat senang dengan kejutan dari Kibum yang mengatakan akan segera kembali kepada kami. Namun saat ini member harus dibuat sedih karena tak dapat menemani saat hari bahagia Yesung hyung. Tanpa diduga si evil magnae memberi kejutan untuk menyenangkan Yesung hyung di hari specialnya, meskipun tanpa kami. Bahkan dia membujuk HanGeng hyung langsung untuk menjalankan rencananya itu.

Senin, 26 Agustus 2013

Lomba Review Buku “Tormented”

Review Buku Tormented
JUDUL                     : Tormented
NAMA PENULIS    : SJFF_INA
JMLH HLM              : 228
TAHUN TERBIT      : 2013
PENERBIT               : PiNG!!! (de_teens)


Buku ini dikemas dengan rapi dan tampilan menarik membuat orang yang melihat ingin membacanya. Isi dari buku ini memberi kesan dan makna baik secara tersirat maupun tersurat. Kumpulan beberapa fanfiction oneshoot yang dijadikan satu menjadi salah satu daya tarik lain dari buku ini, sehingga pembaca tidak dibuat penasaran dan menyelesaikan membaca satu buku dalam satu hari. Beberapa judul memiliki alur yang tak terduga menjadikan pembaca penasaran dan ikut masuk kedalam bagian dari cerita yang ada.


Sabtu, 24 Agustus 2013

[FanFiction] You Always Beside Me

Title     : You Always Beside Me
Author : Young (Y)
PA       : @aimyeong
Cast     : Kim Jongwoon aka Yesung SJ
Kim Jongjin
Other (Find your self)
Length : Ficlet
Genre  : Family, Friendship, Fluff (?)
Rated  : G (General)
Disc   : Kim Jongwoon dan Super Junior member milik Tuhan, orangtuanya dan seluruh ELF di dunia. Ide cerita murni otak author. Kemiripan tokoh, jalan cerita, dan latar tempat hanya ketidak sengajaan semata.

WARNING Typos !!!!!!

~~~ Story Begin ~~~

“Huh.” Kuhembuskan nafasku dengan kasar.
Aku sungguh tak mengerti dengan sifat namja di hadapanku ini. Tadi sore dia Nampak murung dan sedih karena ditinggal teman-temannya ke negeri seberang. Tapi sekarang, dia tersenyum tak jelas hanya karena memandang benda persegi layar datar itu. Apa otaknya mulai mengalami gangguan?
“Hyung.” Panggilku sekali lagi mencoba mengalihkan perhatiannya.
“Hmm.”
Hanya gumaman yang kuperoleh. Bahkan dia sama sekali tak mengalihkan perhatiannya.
“HYUNG.”

Kali ini aku sedikit menaikkan nada bicaraku, sedikit berteriak. Namun nampaknya dia lebih menyayangi benda tak bernyawa dihadapannya tersebut. Bagaimana mungkin dia mengacuhkan aku yang notabene namdongsaengnya?

“Aish. Kau mau makan atau tidak? Kita sudah ditunggu Appa dan Eommna.”
“Kalian duluan saja Jongjin-ah. Hyung masih sibuk.”
Apa katanya? Sibuk?
“Yak, sibuk? Dari tadi hyung hanya diam tak berpindah posisi sesenti pun dari situ. Sibuk berselca maksud hyung?”

Rabu, 21 Agustus 2013

[FanFiction] Another Story About Snow White

Title     : Another Story About Snow White
Author : Young (Y)
PA       : @aimyeong
Cast     : Kim Kibum aka Kibum SJ
             Liu Nan Yuan
             Other (Find your self)
Length : Ficlet
Genre  : Friendship
Rated  : G (General)
Disc   : Kim Kibum dan Super Junior member milik Tuhan, orangtuanya dan seluruh ELF di dunia. Cast lain milik author. Ide cerita murni dari otak author. Sedikit masukan dari salah satu yeodongsaeng ELF di kota author. Kolaborasi ide dari kami menghasilkan tulisan ini. Kemiripan tokoh, jalan cerita, dan latar tempat hanya ketidak sengajaan semata.

Fanfiction ini author buat khusus buat Birthday uri Killer Smiller. Author bingung mau ngasih judul apa, alhasil mian kalo judul ma isi cerita tidak ada kesinambungan. DON’T BASH. Just for Fun. Hope U Like It. Copy boleh, asal jangan untuk komersial. :’)

WARNING !!! Typo bertebaran :D :D

~~~ Story Begin ~~~
All Kibum POV

Senja itu masih sama seperti hari kemarin. Aku masih duduk santai ditemani bidadariku. Belahan jiwaku. Dialah penyemangatku saat rapuh dan terombang-ambing dalam kebimbangan. Sudah 3 tahun dia bersamaku. Kami sering melakukan kegiatan ini, menikmati keindahan sungai Han ciptaan Tuhan nan menakjubkan. Liu Nan Yuan. Yeoja asal China yang aku temui saat syuting salah satu filmku dulu. Dan Tuhan dengan baik hati mengirimkannya ke Korea. Sudah satu tahun lebih dia dan keluarganya menetap di Seoul karena Ayahnya pindah tugas.

“Oppa.” Panggilnya.
“Hmm.”
“Ya, Kibum oppa.” Panggilnya sekali lagi dengan sedikit menaikkan nada bicaranya.
“Waeyo?” jawabku santai sambil memalingkan kepalaku menatapnya.
“Oppa yakin tak ingin merayakan hari bahagia ini dengan mereka?” tanyanya hati-hati.

Aku tahu arah pembicaraannya. Hanya saja aku merasa belum siap dan tak pantas berada di tengah-tengah mereka. Mereka terlalu menyilaukan untuk ku gapai saat ini.

“Nugu?”
“Aish, jangan berpura-pura oppa.” Rutuknya.
“Mwo? Aku benar-benar tak tahu yang kau maksud chagi.”

Dia membuang muka. Kesal. Yah, yeoja ini selalu melakukan hal yang sama saat merasa sebal. Tidak mau menatap lawan bicaranya.

“Oppa, kau lebih tahu dariku bahwa mereka merindukanmu.”

Hening. Aku tak ingin menanggapi perkataannya. Aku pun sadar akan hal itu.

“Mereka, member Super Junior dan juga ELF dengan sabar selalu menunggumu oppa. Sampai kapan oppa akan seperti ini?”

Rabu, 17 Juli 2013

[FanFiction] Can't Move

Title     : We are Never Ever Getting Back Together
Author : Young
Cast     : Lee Hyuk Jae aka Eunhyuk
Han Eun Mi (OC)
Kang Hye Rim (OC)
Sung Je Ri (OC)
Other
Length : Oneshoot
Genre  : Romance, Hurt
Rated  : G (General)
Disc   : Lee Hyuk Jae dan Super Junior member milik Tuhan, orangtuanya dan seluruh ELF di dunia. Cast lain milik author. Ide cerita murni dari otak author. Jika ada kemiripan jalan cerita, itu hanya kebetulan semata tanpa ada unsur plagiat dari sumber lain.

Author berkata
“Jika ada kesamaan nama tokoh, latar tempat dan cerita itu hanya kebetulan semata. Fanfiction ini murni muncul dari otak author yang sedang suntuk dengan tugas kuliah. Ini FF pertama yang berani aku publish disini. Aku sering baca FF yang ada di akun ini. Banyak FF yag bagus dan seru dari author2 handal. Maafkan author abal2 ini yang nyempil dan menyuguhkan FF tak begitu bagus. Jika kalian berkenan membaca author mengharap adanya RCL, but jika tidak suka dengan jalan ceritanya Don’t Bash. Copy boleh, tapi ijin author dan tidak untuk publikasi !!!”

WARNING !!! Typo masih bertebaran ^^

Kesalahan terbesarku, melepasmu pergi dari kehidupanku
Hal terbodoh yang ku perbuat, telah menduakan kesetianmu
Maaf karena terlambat menyadarinya
Kenyataannya aku masih mencintaimu
(Lee Hyuk Jae)

~~~ Story Begin ~~~
Sengaja aku sisakan ruang disudut hatiku agar kelak jika kamu kembali, kamu bisa menenmpatinya lagi.
Namja tersebut menatap nanar pada layar persegi di depannya. Kalimat dari akun jejaring social seorang gadis dirasa begitu menusuk hatinya. Padahal belum tentu kalimat itu ditujukan untuknya. Seorang gadis yang telah mengubah arah hidupnya. Seorang gadis yang mengajarkannya cinta.
Lee Hyuk Jae, begitulah orangtua namja itu memberikannya nama. Tapi seringkali orang-orang terdekatnya memanggilnya Eunhyuk. Eunhyuk masih saja menatap layar laptopnya. Tak merasa jenuh memandangi foto gadis cantik di hadapannya. Berharap sosok tersebut dapat meredam kerinduan hatinya.
“Mianhae.” Sepatah kata tersbut meluncur dengan begitu saja. Selalu ada rasa bersalah kala memandang gadis itu. Han Eun Mi.

Minggu, 14 Juli 2013

Tanggal Lahirmu, Menunjukkan Kepribadianmu

Tanggal 1
Kamu mempunyai banyak kejutan. Biasanya sangat ambisius dan keras kepala. Disamping itu kamu sangat sensitive danterbuka pada orang lain sekalipun orang itu baru kamu kenal.

Tanggal 2
Banyak kenyataan yang membuktikan bahwa kamu mempunyai sifat yang angkuh dan egois. Kamu suka meremehkan dan iri dengan kemempuan orang lain. Tapi, kamu sangat rajin dan disiplin dalam segala sesuatu.

Tanggal 3
Kamu tergolong cerdas, rajin dan mempunyai daya konservatif yang baik. Tapi, kamu masuk pada golongan orang yang mempunyai keegoisan tinggi. Cinta bukanlah yang terpenting untukmu. Yang terpenting dalam hidupmu adalah kebahagiaan diri sendiri.

Tanggal 4
Memiliki rasa percaya diri  sangat besar. Kamu memiliki keahlian khusus yang jarang dimiliki oleh orang lain. Kamu mempunyai jiwa sosialis yang tinggi meskipun banyak orang yang meremehkanmu.

Tanggal 5
Kamu sangat ambisius dan cepat sekali dalam mengambil keputusan. Kamu tergolong orang yg terbuka dan memiliki selera humor tinggi. Tapi, kamu sering diremehkan teman temanmu.

Kamis, 04 April 2013

[FanFiction] Good Day

Title                 : Good Day _One Shoot_
ID Peserta       : SJFFC/12/077
Main Cast        : Sungmin & Jihyeon
Co Cast           : Other member Super Junior
Genre              : Friendship
Rating             : General
Disclaimer       : This Fanfiction is original story of mine. The cast belongs to themselves. So, Don’t bash me



Author POV_

Seorang namja tampan berambut hitam duduk seorang diri dibangku taman kota. Wajahnya menunjukkan kekesalan. Duduknya pun terlihat tidak nyaman, gelisah menunggu kedatangan seseorang. Namja tersebut adalah Sungmin, salah satu member Super Junior. Boyband Korea yang sedang naik daun.
Author POV end_

Sudah hampir 3 jam aku menunggu member SJ. Leeteuk hyung mengirim pesan singkat padaku untuk datang ke taman kota. Kami janjian akan merayakan ulang tahunku yang ke 27 disini. Tapi saat aku sampai tak ada seorangpun member SJ yang menyambutku. Bahkan sampai saat ini belum ada satupun yang menampakkan wajahnya.
“Aish, bukankah mereka tadi menyuruhku untuk datang tepat waktu. Sudah 3 jam lebih tapi tak ada kabar dari mereka.” Gerutuku.
“Mereka keterlaluan, huh.. sebaiknya aku pulang ke dorm saja.” Aku pun berdiri dari tempat dudukku. Baru beberapa langkah…
Drrrttt… Drrrttt… Drrrttt….
Kurasakan ponsel disaku jaketku bergetar. Tanda ada panggilan masuk, kuperhatikan layar ponselku ternyata Donghae yang meneleponku.
“Yeoboseyo.” Ujarku malas.
“Hyung, mianhae. Ban mobil kami bocor. Kami terpaksa kembali ke dorm. Manajer takut terjadi apa-apa jika kami naik taksi. Jadi kami menunggu Siwon hyung dan Yesung hyung menjemput kami di dorm. Mereka sedang terjebak macet, kami akan sedikit terlambat datang kesana. Jeongmal mianhae.”
“Ne.” Hanya kata tersebut yang berhasil keluar dari kerongkonganku. Aku merasa sesak dan kesal. Kututup sambungan telepon tanpa persetujuan Donghae.
“Huh, keluarga macam apa yang tega membiarkan hyungnya sendirian tanpa kabar. Dan mereka sedang santai-santai di dorm.” Kataku kesal.
Aku berjalan mengelilingi taman unuk menghilangkan kekesalanku. Tanpa disadari aku lewat didepan segerombolan yeoja. Tak kusangka banyak diantara yeoja tersebut adalah ELF. Mereka berteriak histeris dan mencoba mengerubungiku. Biasanya aku dengan senang hati akan melayani para ELF, tapi karena suasana hatiku sedang kacau. Aku memilih untuk lari dan menghindari mereka. Aku kebingungan karena di taman ini tak ada bangunan yang dapat kujadikan tempat persembunyian.
“Sungmin oppa, aku ingin minta foto denganmu oppa.” Teriak seorang yeoja berambut panjang.
“Oppa, jakkaman. Aku ingin minta tanda tanganmu.” Teriak yeoja lain disebelahnya.
Mendengar teriakan-teriakan mereka semakin memacu kakiku untuk lari dari mereka.
Bingo, disana ada sebuah pohon besar.
“Sebaiknya aku bersembunyi disana saja.” Kataku dalam hati.
“Akhirnya selamat juga dari kejaran mereka.” Ucapku sambil mengelus dada.